Skip to main content

Ikuuut

Hari ini aku rasanya full of anger. Aku teringat ada orang yang begitu mengecilkan dan menghina orang tuaku, aduh rasanya sakit sekali. Sakitnya nggak habis-habis. Mungkin ini ya rasanya orang yang sulit memaafkan dan melupakan kesalahan orang lain. Kalau aku yang disakiti sih, paling ya sudahlah, I'm not perfect though. Tapi kalau ortu yang disakiti, asli nggak terima. Apalagi yang nyakitin anak bau kencur, orang nggak tahu diri yang dulu ketika dia tidak punya orang tuaku lah yang dengan tulus menyayanginya, bahkan hingga sekarang.

Perasaan itulah yang membuatku hari ini nggak bisa fokus, dan memikirkan hal itu saja. Membuatku juga sangat merindukan ayah dan ibuku. Jadi ingat mati. Loh, nggak nyambung ya, hehe...

"Kakak, kalau ibu meninggal nanti kakak mau tinggal dimana?" Tanyaku iseng.

"Kakak mau ikut!"

"Ikut kemana?" Aku tidak mengharapkan jawaban itu keluar dari mulutnya.

"Ikut ibu dooong..."

"Ikut mati gitu?"

"Ibu nggak boleh meninggal," katanya merajuk lalu memelukku.

Lalu ketika aku akan bertanya hal yang sama kepada Adek.

"Iyaa, adek udah tahu." Katanya lucu.

"Tahu apa, dek?"

"Ibu pasti mau tanya, adek gimana kalau ibu meninggal. Ya kan?" Dia melihatku dengan tatapan khasnya. "Nanti kalau ibu meninggal adek pasti doain ibu. Itu kan maksudnya?"

Aku memeluknya. "Ibu sebenarnya mau tanya, kalau ibu meninggal adek mau tinggal dimana?"

"Ooh, adek mau tinggal di Sidoarjo sama Uti."

"Yang penting adek harus merasa nyaman dan adek harus berani bilang apa yang adek inginkan ya..."

"Iya, ibu tenang aja." Lalu dia memelukku dan aku menciumnya seperti biasa.

Ah, anak-anakku. Terima kasih sudah menyayangiku dengan tulus. Terima kasih sudah menjadi teman-teman terbaikku. Seandainya ibu bisa memberikan kalian yang lebih baik. I love you, more than I can say 😘

Comments

Popular posts from this blog

Raport

"Kenapa Adek butuh nilai?" "Untuk raport." "Supaya?" "Bisa ikut ujian." "Supaya?" "Dapet ijazah." "Supaya?" "Dapet kerja, mungkin..." "Kan Adek mau jadi gamers, emang butuh ijazah?" "Nggak juga sih..." "Lagian siapa yg mau kerja boring kayak ayah gitu." "Tanggung jawab, nak untuk keluarga." "Ooo, oke!" (+_+) posted from Bloggeroid

Alhamdulillaah...

Baru dapat rejeki, eh malem-malem ada yang ketok pintu mau pinjam uang. Mungkin duitnya emang dititipin oleh Allah buat dipinjemin dulu kali ya... Kira-kira itu duit bakal dibalikin nggak ya sama orangnya? Hadeeeeh, ikhlas nggak sih sebenarnyaaaaa? Hiks :D

Secepat Mobil?

Ibu : Anak-anak, mulai besok kita belajar matematikanya ngebut ya? Sepertinya kita agak ketinggalan nih... Adek : Secepat mobil supersonic atau mobil F1? Gubrak ( )(^^)( ) posted from Bloggeroid