Skip to main content

Whew

Hai anak-anakku sayang, apa kabar? Ibu menulis ini saat Adek sedang sholat Tarawih di masjid dan Kakak sedang tidur, nih disamping ibu. Masih sore kok sudah tidur ya? Ibu heran juga sih, mungkin kakak kecapekan, tapi kecapekan apa ya? Perasaan hari ini kita santai deh, nggak ngapa-ngapain, hehe...

Hari ini ibu hanya ingin menulis rasa syukur ibu, Alhamdulillah, terima kasih ya Allah, juga terima kasih untuk Kakak dan Adek yang masih setia disisi ibu. Setahun belakangan ini we've been through a lot. Banyak perubahan dalam hidup kita, bahkan beberapa bulan terakhir perubahannya sangat dahsyat. From hero to zero. Awalnya tentu saja sangat sulit terutama untuk ibu pribadi. Mungkin untuk beberapa saat kalian sempat melihat ibu sering melamun, marah, nggak fokus, jadwal belajar kita kacau, dll. Sekeras apapun ibu berusaha untuk bersikap positif, sekuat apapun ibu berusaha hanya berpegang kepada Allah dan bergantung hanya kepada-Nya,tapi seperti kata Christina Perry dalam lagunya I'm only human,  ibu tetap butuh waktu untuk mencerna apa yang sedang terjadi dalam hidup kita belakangan ini.

Tetapi Kakak dan Adek anak-anak ibu yang luar biasa. My number one supporters. Senyum, canda tawa, pelukan mesra, kata-kata, "Kakak sayang ibu!" "Adek sayang ibu!" membuat semangat ibu bangkit lagi. Masih ada dua makhluk yang sangat membutuhkan kehadiranku. Kalian membuat ibu merasa berarti.Terima kasih :*

Sekarang tidak ada pilihan lain selain menjadi kuat karena kita sudah berada dititik paling bawah dalam hidup kita. Tapi anehnya kita justru merasa bahagia ya, kita merasa lepas, kita bisa bernafas dengan lega, kita bisa tertawa tanpa berpura-pura padahal bisa dibilang kita tidak punya apa-apa. Ternyata punya apa-apa bukan jaminan bahagia, puncak kebahagiaan adalah ketika kita bisa bersyukur, rela melepaskan semua yang tadinya kita pikir milik kita diambil kembali oleh Sang Maha Punya.Rasa sakit hati, ibu ganti dengan ucapan syukur, Alhamdulillah, karena yang tersisa jauh lebih berharga untuk disyukuri dan dijaga daripada memikirkan yang sengaja pergi dan tak ingin kembali.

Tugas ibu sekarang sepertinya akan bertambah berat, but you know what ibu nggak ngerasa berat sih. I love it actually. Yang pasti ibu akan bekerja keras supaya ibu mampu mewujudkan mimpi ibu, yaitu melihat kalian mampu mewujudkan mimpi-mimpi kalian. Pokoknya anak-anak ibu harus menjadi orang-orang yang tangguh, mandiri, berani dan bermanfaat bagi orang lain, terutama bagi orang-orang yang membutuhkan.Oke ^_*

Fighting!

Comments

Popular posts from this blog

Raport

"Kenapa Adek butuh nilai?" "Untuk raport." "Supaya?" "Bisa ikut ujian." "Supaya?" "Dapet ijazah." "Supaya?" "Dapet kerja, mungkin..." "Kan Adek mau jadi gamers, emang butuh ijazah?" "Nggak juga sih..." "Lagian siapa yg mau kerja boring kayak ayah gitu." "Tanggung jawab, nak untuk keluarga." "Ooo, oke!" (+_+) posted from Bloggeroid

Alhamdulillaah...

Baru dapat rejeki, eh malem-malem ada yang ketok pintu mau pinjam uang. Mungkin duitnya emang dititipin oleh Allah buat dipinjemin dulu kali ya... Kira-kira itu duit bakal dibalikin nggak ya sama orangnya? Hadeeeeh, ikhlas nggak sih sebenarnyaaaaa? Hiks :D

Secepat Mobil?

Ibu : Anak-anak, mulai besok kita belajar matematikanya ngebut ya? Sepertinya kita agak ketinggalan nih... Adek : Secepat mobil supersonic atau mobil F1? Gubrak ( )(^^)( ) posted from Bloggeroid